PENERAPAN METODE BUZZ GROUP PADA PEMBELAJARAN IPA DALAM MATERI CAHAYA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DI KELAS V SEMESTER II SD NEGERI 9 LEMBAH SABIL

JURNAL AKSELERASI PENDIDIKAN VOLUME IV NOMOR 3 TAHUN 2020

PENERAPAN METODE BUZZ GROUP PADA PEMBELAJARAN IPA DALAM MATERI CAHAYA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DI KELAS V SEMESTER II SD NEGERI 9 LEMBAH SABIL

Oleh: Muhammad Yanas

ABSTRAK

Dari hasil tes awal pelajaran IPA semester genap tahun 2018 pada materi cahaya dan sifat[1]sifatnya, di kelas V Semester II SD Negeri 9 Lembah Sabil Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya diperoleh data dari 15 siswa hanya 5 siswa (25,00%) yang mendapat nilai tuntas (65 keatas). Sedangkan 10 siswa (75,00%) mendapat nilai di bawah 65, atau belum mencapai ketuntasan (KKM). Oleh karena itu peneliti sebagai guru kelas ingin memperbaiki proses pembelajaran IPA dengan penggunaan metode Buzz Group pada pembelajaran IPATujuan dari penelitan ini adalah untuk meningkatkan kualitas tingkat pemahaman siswa pembelajaran IPA materi cahaya dan sifat-sifatnya di kelas V Semester II SD Negeri 9 Lembah Sabil dan untuk memperbaiki proses pembelajaran IPA. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V Semester II SD Negeri 9 Lembah Sabil Tahun Pelajaran 2017-2018 yang berjumlah 15 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dari Januari s.d Mei 2018. Pengumpulan data menggunakan observasi aktivitas siswa dan guru, dan tes formatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran dengan metode Buzz Group dapat meningkatkan pemahaman siswa pada pembelajaran IPA yaitu dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus. Nilai rata-rata siswa pada siklus I pertemuan 1 adalah 65,33 dan pertemuan 2 adalah 70,00 sedangkan pada siklus II pertemuan 1 adalah 80,00 dan pertemuan 2 adalah 89,33.

Kata Kunci: Pemahaman siswa, Buzz Group, Pembelajaran IPA, Materi Cahaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA PEMBELAJARAN PJOK MELALUI PRINSIP-PRINSIP LATIHAN FREQUENCY, INTENSITY, TIME, TIPE (FITT)

ABSTRAK Implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran PJOK bertujuan peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktekkan keterampilan gerak spesifik sebagai hasil analisis pengetahuan yang benar. Prinsip-prinsip latihan Frekuensi, Intensitas, Time dan Tipe (FITT) pada pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan untuk meningkatkan kebugaran, keterampilan gerak dan kesehatan dilaksanakan dengan intensitas atau dosis latihan yang diberikan […]

Read More

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA MATERI SISTEM PEMERINTAHAN MELALUI MODEL STAD PADA SISWA KELAS XII-IPA.1 SMA NEGERI 1 GUNUNG MERIAH

JURNAL AKSELERASI PENDIDIKAN VOLUME V NOMOR 1 TAHUN 2021 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA MATERI SISTEM PEMERINTAHAN MELALUI MODEL STAD PADA SISWA KELAS XII-IPA.1 SMA NEGERI 1 GUNUNG MERIAH Oleh: Husna ABSTRAK Permasalahan yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini yaitu: Apakah melalui model STAD dapat meningkatkan hasil belajar PKn pada materi sistem pemerintahan pada siswa […]

Read More

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN PERANGKAT PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK SECARA BERKELANJUTAN PADA SMP NEGERI 2 PEUKAN BADA KABUPATEN ACEH BESAR

JURNAL AKSELERASI PENDIDIKAN VOLUME V NOMOR 1 TAHUN 2021 PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN PERANGKAT PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK SECARA BERKELANJUTAN PADA SMP NEGERI 2 PEUKAN BADA KABUPATEN ACEH BESAR Oleh: Elvina Waty ABSTRAK Berdasarkan hasil analisa di SMP Negeri 2 Peukan Bada, muncul permasalahan yaitu rendahnya guru yang membuat perencanaan pembelajaran khususnya penyusunan silabus […]

Read More